Cinta... Apa itu cinta? Dulu Prabu tak benar-benar tahu. Ia membacanya dalam literatur, merasakannya samar dalam riuh hidup orang lain, bahkan sempat mengira bahwa cinta adalah soal logika, soal kepantasan, soal kesamaan tujuan. Tapi ternyata, cinta justru datang seperti badai sunyi yaitu menampar hatinya, lalu mengisi setiap celahnya dengan satu nama yang sama: Rania. Cinta, ternyata, adalah saat kamu tidak mencari, tapi justru ditemukan. Saat kamu bersedia menurunkan egomu bukan karena kalah, tapi karena kamu ingin menang bersama. Cinta adalah memilih seseorang yang sama setiap hari, meski kamu tahu dia bisa membuatmu marah, lelah, sekaligus bahagia dalam satu tarikan napas. Dan kini, Prabu tahu cinta itu hidup di dalam dirinya. Dalam langkah-langkah kecil Rania, dalam suara cerewetn