*
”Sialan kamu, Dan,” gerutu Susi di dalam mobil Ardan. Mereka berdua tengah berada dalam perjalanan menuju kediaman Gio. Si mahasiswa yang menjalani hidup dengan bahagia sentausa hulaa hulaa sekalipun harus terus terus dimanfaatkan orang-orang di sekitarnya.
”HWAHAHAHAHAHAHA!!!” tawa Ardan puas nyaris seperti orang sedang kesambet hantu alas rimba. Ia sangat bahagia akhirnya bisa mengerjai dan melihat Susi marah-marah lagi seperti gadis PMS begitu. Mukanya jadi jelek sekali. Ahh, benar-benar kebahagiaan sejati, batinnya bangga.
“b*****t benar kau ya malah pakai acara tertawa lagi. Bukan panggung stand up comedy ini!” omel Susi belum selesai. Keberadaannya di jok depan penumpang kendaraan mewah Ardan lebih terasa seperti sedang mendaratkan p****t di kursi panas Who Wants to Be a Million
