Pukul satu siang, Vicky sampai di gedung bioskop bersama istrinya. Stela membeli cola dan popcorn, sedangkan Vicky membeli tiket. Sesekali Stela akan menatap suaminya dari kejauhan. Suaminya yang mengajaknya kencan, tapi Stela takut kalau suaminya membuat kerusuhan. Vicky dan Stela sama sekali tidak ada pengalaman soal kencan. Vicky juga menatap istrinya dari kejauhan, sesekali Vicky melambaikan tangannya pada Stela. Malu, Stela merasa malu saat banyak muda mudi yang menatapnya aneh. Stela menutup wajahnya dengan tas yang dia bawa, ia merasa dipermalukan saat muda-mudi itu menunjuknya dan juga Vicky dari kejauhan. Setelah mendapat popcorn dan minumannya, Stela bergegas menghampiri Vicky yang sepertinya sudah selesai memesan tiket. “Vicky, kamu sudah pesan tiketnya?” tanya Stela. “S