Apa selama ini Icin lebih cantik dari yang Ilham tau? Tadi ia sempat terpaku beberapa detik sebelum acara ijab kabul ketika istrinya itu berjalan mendekat ke arahnya. Icin yang hari ini –entah kenapa terasa berkali lipat jauh lebih cantik dengan gaun putihnya akhirnya duduk di samping Ilham dan tidak menoleh padanya sama sekali. Tadi hanya Ilham yang terpesona pada Icin sampai semua orang berdeham agar ia mengalihkan pandangannya. “Mari, pak, kita segerakan saja karena nak Ilham tampak tidak sanggup mengalihkan pandangannya dari neng Cyntia,” kekeh bapak penghulu membuat semua orang menertawakannya dan untuk menit-menit selanjutnya yang terasa begitu cepat bagi Ilham, tanpa gugup sedikitpun ia menjabat tangan papa Said dan mengucapkan kalimat yang sudah ia hapal luar kepala. Ketika Ilham

