Hari demi hari, Kristen mulai beradaptasi dengan kehidupan barunya di Roma. Setelah sekian lama bersembunyi, dia kembali mengelola yayasan sosial yang pernah ia bangun bersama. Yayasan tersebut telah menjadi bagian penting dari hidupnya, tempat di mana dia bisa memberikan bantuan bagi orang-orang yang membutuhkan. Di sisi lain, Seraphine kini menjalani perawatan jalan untuk penyakit jantungnya, namun dia tetap bersekolah meski harus didampingi oleh perawat dan pengasuh. Siang itu, Kristen sedang sibuk di kantor yayasan, menandatangani beberapa dokumen terkait program bantuan yang akan segera diluncurkan. Namun, ponselnya tiba-tiba berdering. Melihat nama pengasuh Seraphine muncul di layar, dia merasakan jantungnya berdetak kencang. "Nyonya Kristen," suara pengasuh terdengar tegang, "Sera