Bab 19

1158 Kata

Rasanya   tubuhku   remuk  redam  setelah Pak Arya benar-benar membuktikan ucapannya tentang keperkasaannya di atas ranjang. Pak Arya memang sudah tua tapi tenaganya tak kalah dibandingkan laki-laki yang usianya jauh di bawah Pak Arya.   Mungkin loh ya, berhubung Pak Arya usianya tak lagi muda tapi usahanya untuk membahagiakanku tadi malam patut diacungi empat jempol. Dia berhasil membawaku ke langit ketujuh dan kayaknya aku semakin sulit melepaskannya.   Alasan sebenarnya sih candu.   "Pak," panggilku pelan saat tidak menemukan Pak Arya di sampingku. Kamar ini masih sangat gelap tapi aku yakin Pak Arya tidak ada di sini.   "Mungkinkah di kamar mandi?" Aku pun bergegas bangun meski seluruh tubuhku terasa sakit terutama bagian bawah tubuhku.   Sakit banget! Tapi enak sih, sakit

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN