Kelemahanmu adalah senjata paling kuat yang bisa menghancurkan dirimu sendiri-Daniel. "Kau sudah bangun?" tanya seorang wanita dengan wajah malaikatnya. Aku mengangguk. Berniat mengeluarkan sepatah atau dua patah kata tapi sulit karena tenggorokanku terlampau kering. "Kau mau minum?" tanyanya lagi. Aku mengangguk lagi. Ia lalu mengambil segelas air minum di atas nakas dan memberikannya padaku. Wanita itu membantuku duduk bersandar kepala ranjang. Sekujur tubuhku nyeri. Kepalaku berdenyut hebat. Kulit kepalaku perih. Mungkin efek dari perbuatanku sendiri kemarin. Aku menegak habis segelas air mineral yang disodorkan wanita itu. "Feeling better, Strong angel?" tanya wanita itu. Aku bisa melihat matanya yang sembab. Mungkin karena terlalu sering menangis. Strong angel? Ini pertama kali