Pengkhianat Yang Sesungguhnya

2181 Kata

"Piter!" Sapa Mia saat Jupiter baru masuk dari pintu utama rumah besarnya setelah sebelumnya dia mengalami perang batin saat mengantar kekasih ke altar pernikahannya. Diam sejenak, lalu menoleh kearah ibunya. "Mommy liat kau keluar rumah sangat pagi dan dengan pakaian super rapi tadi. Habis dari mana?" Sambung Mia saat melihat ekspresi kusut di wajah putranya. "Tidak habis dari mana. Piter hanya mengunjungi seorang teman." Jawab Jupiter sembari menghela napas. "Oh, benarkah?" Seru Mia tidak percaya. "Mommy harap kau sedang tidak berdusta, Piter." Sarkas Mia sambil bersidekap d**a. "Terserah Mommy mo percaya atau gak." Ketus Jupiter. "Piter ke kamar dulu, capek, mau mandi!" Ucap Jupiter setelahnya, berlalu menaiki anak tangga rumah itu untuk sampai di kamarnya di lantai dua, dan Mia Hany

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN