Devan merasa amarahnya memuncak setelah mengetahui bahwa pelaku di balik ancaman kepada Renita adalah Darko, mantan bawahannya di perusahaan Adrian. Darko dikenal sebagai sosok bermasalah yang dipecat karena kasus penyalahgunaan wewenang. Namun, Devan tahu ia harus tetap tenang agar rencana ini berjalan mulus. Renita yang masih cemas memasang alat penyadap dan mikro kamera sesuai arahan Devan. Meski tangannya sedikit gemetar, ia berusaha tegar. “Kamu nggak sendiri, Ren. Aku akan ada di sini, memantau semuanya,” ujar Devan melalui earpiece kecil di telinga Renita. Renita mengangguk. “Aku percaya sama kamu, Van. Semoga ini selesai tanpa ada masalah.” Setibanya di lokasi yang sepi dan gelap, Darko sudah menunggu. Tubuhnya dibalut jaket hitam, dan ia mengenakan masker yang menutupi sebagia