Salah Paham

2378 Kata

"Mas, bangun." Flora menepuk pipi suaminya pelan. "Ehm. Biarkan aku tidur lima belas menit lagi," jawab pria itu masih dengan mata terpejam rapat. "Udah siang lho, nanti telat ke kantor." Berharap dengan berkata begitu Sakti langsung bangun. "Nggak ada kerjaan penting, aku bisa santai sedikit. Ya ... Bangunin aku lima belas menit lagi," rengek Sakti. "Siapa suruh nggak atur-aturan. Bilangnya cuma sekali lagi, tapi ujung-ujungnya berkali-kali. Nggak capek kok," sindir Flora. "Kamu kalau bawel aku perkoosa lagi lho Flo." pria itu menaikkan selimutnya hingga dadaa. Flora mengeringkan rambutnya sebelum turun ke bawah. Akhir-akhir ini Sri dan Desi sering tersenyum penuh arti jika melihat rambutnya masih setengah basah. Mereka berdua wanita dewasa yang normal, sudah tentu tahu apa yang mem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN