Setelah mengeluarkan kekesalan hatinya. Bude Dewi lalu bergegas ke toko. Karena suaminya sudah mulai menelepon. Pasti dari pasar hewan, suaminya itu langsung ke toko. Sedangkan Bulik Lastri, segera menyambar kerudung instant miliknya dan bergegas ke rumah Bu Murni. Tentu saja tidak lupa mengoleskan lipstik merah menyala pada bibirnya. Tidak berapa lama, ia tiba di rumah Bu Murni dan langsung masuk seperti biasa. Tanpa salam tanpa pemberitahuan. Terlihat Bu Murni yang sedang mencuci piring dibantu Shanum. Sedangkan Carla, tidak kelihatan batang hidungnya. “Oo … kasihan banget ya Mbak Murni ini, punya mantu, tapi tetap saja enggak bisa duduk santai. Malah mbak Murni yang jadi babu gratisannya si mantu kurang ajar itu.” Suara Bulik Lastri yang tidak bisa pelan, membuat Bu Murni dan Shanum s