Kembali ke kampus, seperti biasa, Navia mengantar Hiro terlebih dahulu ke Kantor. Navia benar-benar tidak ingin menyiakan kebersamaan dengan suaminya. Selama perjalanan mereka mendengarkan lagu favorit mereka berdua dan terkadang menyanyikannya bersama-sama.
Pagi tadi, Navia menyempatkan diri membuat pisang krispi dengan toping coklat greentea kesukaan Hiro. Semalam, sebelum mereka benar-benar terlelap, Hiro sempat mengeluh bosan dengan makanan yang ada di kantin perusahaan. Sementara dirinya enggan untuk meninggalkan ruangan saat lelah.
Navia tersenyum saat mengingat kembali memori manis bersama Hiro saat mereka berdua sampai di halaman Kantor. Navia menggoda Hiro, "Sayang, ada yang ketinggalan." mendengar itu Hiro segera berbalik ke arahnya, "Apa yang ketinggalan?" dengan tersenyum jah
