Kini ketiganya sudah berada di dalam mobil. Rafa baru saja hendak menyalakan mesin ketika Bhanu tiba-tiba memeluknya dari belakang, kedua lengannya melingkar erat di leher sang ayah dadakannya.
"Ayah mau ikut juga acara Kak Tita?" tanyanya polos, matanya berbinar. “Ada acara Dino-nya, Mamas mau lihat.”
Rafa menoleh ke arah Nayla, yang sontak ikut menatapnya—bingung dan enggan harus menjelaskan situasinya. Baru saja selesai diinterogasi soal Frian, masa ada introgasi part dua lagi.
Rafa mengangkat alis, menanti penjelasan.
"Acara anak-anak," ujar Nayla akhirnya, menghindari tatapan Rafa. "Tita ikut les balet, ada pentas seni kecil. Mereka undang aku dan Bhanu buat nonton."
Rafa tak memotong, hanya mengangguk perlahan, mulai memahami ke mana arah tujuan rencana Frian. Nayla buru-buru me
