Dari jendela kamar hotelnya di Seoul, Zeev berdiri diam menatap derasnya tetesan air hujan yang mengguyur kota diluar sana. Sekarang sudah tengah malam di Seoul, perbedaan waktu yang terpaut hanya dua jam sebenarnya tidak bisa digunakan sebagai alasan Zeev tidak menghubungi Mikayla. Namun jadwal penerbangan yang padat serta masalah teknis dalam dokumen penerbangan tadi sungguh menguras tenaga dan pikiran Zeev tadi, sehingga ia sampai tidak menghubungi Mikayla ataupun mengabari bahwa dirinya sudah tiba di Seoul dengan selamat dan sedang beristirahat di hotel.
Zeev sudah mengeluarkan ponselnya, hendak menghubungi Mikayla, namun kemudian suara pintu kamar hotel yang diakses dari luar dan setelahnya terbuka membuat Zeev mengurungkan niatnya untuk menghubungi Mikayla terlebih dahulu. Zeev son
