Di sisi lain, suster membawa bayi laki- laki kecil nan mungil ke tempat pemandian bayi. Bayi yang bila dipegang hanya sepanjang delapan belas centi saja. Suster meletakkan bayi ke meja tempat pemandian. Bayi kecil yang sudah sempurna, namun terlalu kecil hingga seperti tulang dibalut kulit. Matanya terpejam. Seharusnya dia adalah bayi mungil yang cantik. Sayangnya tidak lagi bernyawa sejak saat di dalam kandungan. Bayi dari Aysa itu berjenis kelamin perempuan, sedangkan kembarannya adalah laki- laki. Sekarang kembarannya berada di inkubator. Sayang sekali kedua makhluk ciptaan Tuhan yang tumbuh dan berkembang di dalam kandungan selama tujuh bulan lebih bersama- sama, kini harus dipisahkan oleh takdir. Suster mulai menyalakan keran. Di saat yang sama, tangis Aysa masih pecah, memeluk