Pengantin Pengganti 81 (End) Rhein kembali membenamkan kepalanya di d**a Keenan, dia merasa sangat bahagia dan semua itu karena Keenan. Rhein merasakan bibir Keenan kembali menyentuh puncak kepalanya, membuat air matanya makin deras membasahi baju yang dikenakan Keenan. “Kita makan dulu,” kata Keenan sambil membawa Rhein ke kursi yang sudah disiapkan di sana, mereka duduk behadapan dan saling menatap. Setelah bersitatap cukup lama akhirnya mereka mulai menyantap makanan yang telah terhidang di atas meja, sesekali mereka akan saling menyuapi sambil tersenyum. Setelah menyelesaikan makan malamnya, mereka berpindah duduk di sofa yang ada di depan jendela kamar. Mereka duduk tanpa jarak dengan tangan yang saling bertaut, Rhein merebahkan kepalanya di bahu Keenan dan menikmati rasa nyaman y