47. Inner Contact

2013 Kata

“Pa, perasaan Mami gak enak.” Irina cemas. Samudra tengah membaca majalah bisnis yang menampilkan wajahnya di sana pun menghela napas pelan. “Udah sebulan kita gak tahu kabar dari Rahi, gimana kalo dia sakit kayak tiga tahun lalu dan kita gak tau apa-apa kalo Jefri nggak keceplosan?” Samudra meraih secangkir kopi dan meminumnya dengan pelan. Sedangkan Irina tidak bisa santai ketika hatinya gundah dan kepalanya memikirkan kemungkinan terburuk dari kondisi si Bungsu. Walau selama tiga tahunan mereka tidak melihat Rahi secara langsung, tapi Irina selalu mengawasinya dari jauh, Samudra pun selalu meminta Jefri untuk menelepon Rahi dan menanyakan kabarnya, sampai mereka tahu kalau Sean membuka usaha dan terbilang sukses karena sudah bisa membangun rumah sendiri. Selain itu, mereka juga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN