61. Kejutan Tipis-tipis

1971 Kata

"Aku tinggal dulu. Kamu baik-baik ya di rumah. Pokoknya, kalau nggak lagi sibuk, jangan lupa telpon atau videocall. Berani taruhan, di sana pasti aku bakal kangen banget sama kamu, Gi." Sebelum benar-benar berangkat menuju bandara, Xabiru tampak berpamitan terlebih dahulu pada Giselle. Dengan berat hati, hari ini dirinya harus rela melakukan perjalanan dinas ke luar negeri tanpa istri yang menemani. Jujur saja, sebelumnya ia tidak pernah merasa sesedih ini. Padahal, dirinya dan Giselle hanya akan berpisah selama tiga hari. Tapi, entah kenapa rasanya seolah mereka berdua akan berjauhan selama berbulan-bulan. Mungkin, memang begini rasanya kalau orang sedang di mabuk cinta. Inginnya selalu bersama. Kalau bisa tidak boleh sekali pun terpisahkan apa pun itu alasannya. "Iya, Sayang, iya. Ud

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN