Di depan pintu. Ady mengetuk pintu itu dengan sangat sopannya. Tok … tok … tok …. Suara pintu pun terdengar sangat jelas dan kini, Steven sudah siap dengan penampilan yang menunjukkan jika dirinya adalah Bos besar itu. Duduk dengan tegak sambil menyilangkan kedua kakinya dibelakang meja kerjanya. Steven pun langsung menjawab ketukan itu dengan suara yang berbeda. "Masuk!" Mendengar suara bosnya yang mempersilahkan dirinya masuk. Ady pun langsung menekan knop pintu dan pintu pun mulai terbuka. Kreeekkk …. Suara pintu itu terdengar sangat keras serta bergema di dalam ruangan yang terdapat satu orang yang sedang duduk menunggu mereka berdua. Saat pintu itu itu terbuka. Meisya merasa sangat gugup, takut dan perasaan cemas datang menghantui hatinya. Namun, dia terus berusaha untuk te