Jemi masih belum sadarkan diri, bekas cekikan di lehernya masih terlihat sangat jelas. James benar-benar monster berhati dingin, tega-teganya dia melakukan ini terhadap seorang wanita lemah, untungnya aku masih bisa menyelamatkan nyawanya dan berharap Jemi mau jujur setelah usaha pembunuhan yang dilakukan James terhadap dirinya. Demi sebuah flashdisk James tega melakukan itu, apa isi flashdisk itu? kenapa Jemi bersikeras menyimpannya, aku melirik jam yang terpasang di dinding. Jarum jam mengarah ke angka 2 dan 7 jam lagi, aku butuh 7 jam lagi sebelum pernikahanku. Aku harus menyelesaikan ini semua dalam waktu cepat, Tuhan tolonglah aku kali ini. “Le…lepas…sa…kit” rintihan Jemi membuatku langsung menghampiri ranjang tempatnya berbaring, aku sengaja membawanya ke rumah sakit kecil