Beberapa bulan kemudian. “Ok class. Mari kita akhiri kelas kita hari ini. Kita akan bertemu lagi pekan depan,” ucap Zaleena di hadapan murid murid Balletnya yang terlihat kecewa karena kelas mereka hari ini sudah berakhir. 4 jam latihan sepertinya belum membuat mereka puas. “Ayo bersiap. Orang tua kalian sudah menjemput,” ucapnya lagi. Murid murid lesnya tampak ogah ogahan keluar dari ruang latihan. Zaleena menggelengkan kepalanya. Meski sudah tidak bisa menari seaktif dulu lagi karena cidera di kakinya, Zaleena tetap di minta mengajar di sekolah ballet untuk anak-anak. Hari ini ia mengajari anak-anak kelas 6 SD. Ada yang aneh padanya seharian ini. Tubuhnya terasa jauh lebih lelah dari sebelumnya. Ia bahkan sempat merasa gelap sejenak saat akan mengajar. “Are you oke?” tanya Flannie

