"Kuenya enak banget, Dek. Lihat, Bapak suka banget." Puji Lina ketika mereka memotong kue ulang tahun Bapak.
"Iya. Kuenya enak banget, gak biasanya Bapak makan kue selahap ini. Ibu yakin kamu bisa jadi pembuat kue terkenal dan punya toko sendiri." Puji Ibu.
Mendapat pujian dari dua orang kesayangannya sangatlah berarti untuk Lista. Seakan mendapat kekuatan untuk terus mengembangkan bakatnya di dunia baking.
Hari itu, merupakan hari ulang tahun Bapak. Sekaligus menjadi hari terakhir kebersamaan mereka berempat sebelum akhirnya satu persatu orang tua Lista meninggal dunia dalam waktu berdekatan.
Hancur?
Sudah pasti.
Dunia Lista dan Lina hancur seketika. Namun hidup tetap harus berjalan, meski tidak ada lagi mereka di dunia ini.
Kalimat-kalimat itu kembali terngiang dalam benak L
