Part 65 Malam Panas

2174 Kata

Beberapa saat kemudian Jey segera bangun dan segera mengambil laptop serta peralatan untuk menyelesaikan pekerjaannya. Sementara Nida rebah di sebelahnya, wanita itu memilih tidur di sana dibandingkan tidur sendirian di dalam kamarnya. Jey melihatnya sejenak, lalu mengambil selimut yang tadi dibawakan Nida untuknya. Jey menggunakan selimut itu untuk menyelimuti tubuh Nida, dia cemas kalau Nida kedinginan. Saat menyelimuti tubuhnya, Nida mengerjapkan bola matanya. Wanita itu langsung mencekal lengannya. “Mas? Malah dipakaikan aku selimutnya?” Tanyanya pada Jey. “Iya, aku masih lama. Di sini dingin, aku angkat masuk ya?” Bisiknya seraya bersiap menggendong tubuh Nida pada kedua lengannya. Nida tidak menyahut, wanita itu hanya bergelayut pada belakang tengkuk Jey. Jey meletakkan tubuh Ni

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN