Hasrat yang Tak Terucap

2151 Kata

Karena kejadian di kolam renang itu, Nagara berusaha sekuat tenaga menghindari Antika. Namun seolah semesta tak berpihak, gadis itu selalu saja menemukan cara untuk muncul di hadapannya, kadang membawa camilan kecil ke ruang kerja, kadang datang ke ruang tamu hanya untuk menanyakan tugas kuliah yang sebenarnya bisa ia kerjakan sendiri. Tidak ada kata atau gerak yang benar-benar menggoda, tapi setiap langkah Antika seperti perhitungan halus yang mengguncang batas kesabarannya. Pakaian yang terlalu santai, tawa ringan di sela percakapan, aroma tubuh yang samar, semuanya membuat Nagara semakin sulit bernapas di rumah yang seharusnya menjadi tempat paling aman baginya. Meski Antika berkali-kali meminta maaf atas ciuman sebelumnya dan menyebut dirinya mabuk, tidak sadar, dan berjanji akan men

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN