Nyonya Pingsan

1578 Kata

“Boby, mana anak brengs*kmu itu!” Sebuah suara keras terdengar. Boby, Brama, dan beberapa orang yang ada di depan kamar operasi menoleh. Ada papanya Stevie berdiri pongah di sana. Ada beberapa orang yang mengawal di belakangnya “Gara-gara anakmu anak saya celaka!” pekiknya lagi. “Hey! Anak jal*ngmu itu yang memang membawa sial!” Boby merangsek maju, tetapi dihalangi anak buah papanya Stevie. Kesempatan untuk Brama melepaskan diri dari para anak buah Boby. Ia menginjak kaki orang yang ada di samping kiri dan kanannya. “Lepaskan saya, Breng*ek!” Cekalan itu akhirnya mengendur. Brama bergerak maju di tengah-tengah dua kubu yang saling bersitegang. “Ini rumah sakit dan ada banyak pasien yang butuh ketenangan. Di sini bukan arena gulat. Kalau kalian ingin menyelesaikan masalah, cari temp

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN