Viona terlalu takut untuk pulang ke rumah Regan. Ia juga tidak berani mengecek kondisi pamannya yang telah ia lukai. Hari ini adalah hari yang sangat buruk baginya. Ia butuh tempat untuk menuangkan segalanya. Jadi, Viona memutuskan untuk datang ke kontrakan Chilla. Ia turun dari ojek dengan gemetar dan sahabatnya itu telah menunggunya di depan gerbang. "Ya, ampun, Vio. Kamu kenapa?" tanya Chilla cemas. Ia merangkul Viona. "Chil ... maaf," ujar Viona terbata. "Jangan minta maaf. Ayo masuk dulu," kata Chilla. Ia menggiring Viona ke kamarnya. "Duduk dulu." Chilla mengambil air mineral dari kardus dan membukanya. "Minum dulu, Vio." Viona melepaskan tas punggungnya lalu mulai minum. Ia sangat lelah, takut, lapar dan kehausan. Jadi, ia meneguk air itu hingga hampir habis. Chilla menunggu