“Segera perbaiki laporan ini!” Pintah Byll dengan tegas pada Leah seraya melempar sebuah berkas di atas meja dengan cukup keras hingga membuat Leah cukup terkejut karena ini adalah kali pertama bosnya itu bersikap seperti itu.
“Banyak kesalahan ketik dan angka-angka yang tidak beraturan. Kau pikir membuat laporan hanya sebuah permainan?” Tanya Byll dengan sedikit membentak.
“M, maaf, Sir” Ucap Leah sembari menunduk takut. Ia tak menyangka kalau masih ada kesalahan di laporan yang ia buat, padahal selama ini ia tak pernah membuat kesalahan apapun. Ia bahkan selalu mengecek laporannya berulang-ulang kali untuk memastikan tak ada kesalahan.
“Cepat perbaiki dan serahkan padaku satu jam kemudian” Pintah Byll.
“B, baik, Sir” Ucap Leah kemudian mengambil laporan yang tadi di lempar o
