105

2121 Kata

Ketika Wyne membuka pintu rumahnya, secara kebetulan June juga mendorong pintu tersebut dari dalam. “Shakka?” tanya pria itu pada adiknya. Anggukan Wyne membenarkan dugaannya. Beberapa detik yang lalu June mendengar deru mobil yang tidak asing dan berniat membukakan pintu untuk tamunya tapi ternyata pria itu sudah pergi. Dalam hati pria itu berpikir tumben sekali Shakka tidak mampir. Ini juga belum terlalu sore, Shakka mengembalikan Wyne terlalu cepat kalau June boleh berkomentar. Tapi bukan berarti ia suka adiknya dibawa kemana-mana oleh pria itu. “Loh.. mau kemana lagi?” tanya June pada adiknya yang tidak jadi masuk ke rumah. “Jun.. gue mau bantuin Shakka sebentar.” Cepat-cepat Wyne berlari kembali ke arah pagar. Meninggalkan June yang kebingungan dengan maksud membantu. Bantuan apa ki

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN