118

1973 Kata

Safira Tzilla Cemani mendekati temannya yang langsung membuang muka saat mata mereka bertemu untuk beberapa saat. Tzilla yang sedang mengenakan pakaian dinasnya tau untuk tidak membuat Wyne kesal atau dia lah yang selanjutnya dimarahi oleh Bu Desi. “Nungguin anaknya, ya, Bu,” ucapnya setelah berhasil duduk di samping sang sahabat yang masih enggan menatapnya. “..” “Lo tau ga kalo Gentala juga hobi nyuekin orang?” tanya Tzilla pada sahabatnya lagi. “Atau mungkin lo udah tau,” Tzilla sadar bahwa ia hanya akan berbicara sendiri tapi tidak apa. Setidaknya Wyne mendengar ucapannya mesti tidak menyahut. “Mungkin yang satu ini lo ga tau. Kemaren gue yang nganterin Gentala ke rumah lo. Gue pikir Papanya sudah punya yang baru waktu dia minta dianterin ke rumah Mamanya. Ternyata yang dia maksud

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN