Malam Resepsi

4516 Kata

Keluarga eyang Dana dan yangti Ana diminta untuk berfoto bersama kedua mempelai. Panggilan itu membuat Leah menoleh. Di sisi lain, Demian menghela napas pelan, hampir tidak ketara. Baru saja dia berpikir untuk memanfaatkan momen ini agar bisa bicara dengan Leah, kesempatan itu kembali menguap. Lagi - lagi ada interupsi. Kali ini berupa sesi foto keluarga. "Aku mau foto dulu," ucap Leah singkat tanpa menatap lama-lama ke arah Demian. Lelaki itu hanya mengangguk sebagai jawaban, matanya mengikuti langkah Leah yang menjauh darinya. Dari kejauhan, Demian memperhatikan bagaimana keluarga Leah berkumpul di sekitar pengantin. Cahaya lampu kamera berkedip beberapa kali, menangkap momen kebersamaan mereka. Keluarga Leah didominasi dengan wajah asing, ipar - iparnya berwajah mirip Shaka, bule sem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN