Vita bertekad untuk segera tidur setelah melaksanakan salat Isya. Bu Ayu yang akan menemaninya tidur, juga sudah ada bersamanya di kamar.
"Saya tidur duluan, yah, Bu?" tanya Vita yang sudah bersiap dengan selimut menutupi tubuhnya.
"Iya, Neng. Duluan saja. Ibu belum ngantuk."
Vita tahu ini masih terhitung sore, tapi ia yang merasa lelah seolah tubuhnya meminta untuk istirahat. Sebab itulah waktu yang baru menginjak angka delapan malam, sudah membuat gadis itu mengantuk.
Bu Ayu sendiri memilih merebahkan tubuhnya di atas sofa panjang. Sofa yang sama di mana Siti kemarin juga tidur di atasnya. Ia memang belum mengantuk, tetapi tetap akan berusaha memejamkan mata, juga berharap tidur lebih awal.
Tak ada kejanggalan atau kejadian apapun di awal malam itu. Vita bisa tidur dengan tenang
