Suara tawa yang begitu keras menggelegar di seluruh ruangan kamar mewah tertutup itu. Siska nampak sekali bahagia mendengar berita kematian pasangan suami istri siri itu. Kemarin, Siska mendapatkan informasi bahwa Herman sudah keluar dari rumah sakit. Dengan sengaja menyewa apartemen sendiri dengan Dini dan tidak kembali ke rumah mewah itu. Siska tidak tinggal diam, dan segera menyuruh Jack untuk segera bertindak. Jack datang untuk memastikan keduanya memang tinggal disana dan akan memberi sedikit pelajaran karena sudah berani kabur dari rumah mewah itu. Semua rencana itu atas kuasa dan keinginan Siska. "Anda sepertinya sangat bahagia Nyonya Siska?" tanya Jack sinis. Siska duduk manis di sofa malas yang ada di kamarnya menghadap kaca jendela yang besar dengan segelas wyne di tangan

