Ellaine memandangi wajah papanya yang tengah serius dengan ucapannya barusan, ia tak menyangka papanya akan mengatakan hal mengerikan itu. “Apa?” tanya Ellaine pelan tak percaya. “Kamu dengar papa dengan jelas kan? Serahkan semua usaha hotel yang kau pegang saat ini, papa akan menyerahkan semua itu pada seorang yang lebih ahli menanganinya” kata Angga serius. “Papa lagi nggak bercanda kan? Mana mungkin aku lepaskan semua usaha yang ku bangun itu?” kata Ellaine memprotes kebijakan papanya yang tak masuk akal. “Papa mengatakannya untuk kepentinganmu, Ell. Kamu akan lebih kesulitan karena semua pesaingmu nggak hanya satu tapi akan bertambah jadi ribuan, papa nggak mau kamu terlalu fokus mengurus bisnis hotel sampai melupakan kewajibanmu sebagai seorang wanita” “Papa, i