111. S3-Dibully

1017 Kata

Jim memarkir kendaraan di area parkir kantornya. Lili sebenarnya lega karena rupanya prediksinya salah. Jim tidak membawanya ke proyek melainkan langsung ke kantor. Jika begini untuk apa juga lelaki itu tadi menjemputnya di rumah. Ah, masa bodoh dengan sikap Jim yang tidak bisa dimengerti oleh Lili. Kedatangan mereka berdua tentu saja disambut dengan tatapan penuh tanya dari beberapa karyawan Jim. "Selamat pagi, Pak." "Selamat pagi, Pak." Sapa beberapa karywan yang tak sengaja berpapasan dengan mereka. Lili hanya bisa mengekori Jim menaiki anak tangga sampai lantai dua. "Aku sudah meminta pada bagian personalia untuk menyiapkan satu ruangan untukmu." "Terima kasih." "Ikut aku ke ruanganku. Ada hal yang akan aku bicarakan denganmu." "Baik, Pak." Kembali bersikap profesiona

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN