Part-24

853 Kata

Setelah pembukaan lengkap, Indah melahirkan putra pertamanya secara normal. Ya, putra. Ia melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki. Ponsel Enggar tak juga bisa ia hubungi. Sampai akhirnya sang papa yang mengazankan bayi mungil itu. Bayi dengan berat tiga kilogram dan panjang 51 cm sungguh mirip sang ayah. Saat ini bayi yang masih merah itu sedang tidur di box bayi karena mereka sudah berada di ruang perawatan. “Bagaimana Enggar, Ra?” tanya mama Enggar. Wanita yang sudah tidak muda lagi itu sungguh gemas, bagaimana bisa putranya melewatkan saat-saat Indah harus berjuang melahirkan putra pria itu. Sungguh itu bukanlah Enggar yang sang mama kenal. “Belum bisa dihubungi, Ma,” jawab Indah, wajahnya menyiratkan kekhawatiran. “Ke mana anak itu,” gumam mama Enggar. Beberapa saat kemudian

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN