Semua Selesai.

1612 Kata

"Baju ini sepertinya sangat bagus, nona." ujarnya padaku. Boy memberikan ku sebuah celana formal dengan blezer berwarna maroon. kata Boy aku terlihat glowing dengan warna itu. Tapi menurutku itu kesannya agak centil enggak sih? "Agak centil enggak sih?" tanya ku padanya. "Enggak lah, nona. itu justru bagus sekali. Nona jadi lebih cantik pokoknya. " Aku memutar kedua bola mataku jengah. "Kamu tuh sepertinya membutuhkan uang banyak ya boy. Kamu bilang butuh uang berapa?" tanyaku padanya. "Nona ini, aku serius malah dibilang main main. Aku itu enggak pernah memuji seorang perempuan. Dan kali ini untuk kali pertama kau memuji seorang perempuan, yaitu nona." Aku menatapnya selama beberapa saat. Apakah dia itu serius atau malah hanya mempermainkan ku saja. Tapi yang aku temukan dari kedu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN