Bab 27.

1049 Kata

Sudah jadi kebiasaan Elang jika bangun tidur selalu menatap wajah cantik istrinya setelah dia menyadari kalau dia mempunyai perasaan pada sang istri. Elang tersenyum manis menatap wajah cantik istrinya yang polos tanpa make up. Wajah cantik saat tidur terlihat sangat menenangkan sekali. Elang memainkan ujung hidung Arbela, sekali-kali Elang mencium hidung itu. Arbela menggeliat kecil saat hidungnya di cium Elang, Arbela merasa terganggu, tapi dia masih setia menutup mata. “Sangat menggemaskan.” Kata Elang pelan melihat tubuh kecil istrinya yang menggeliat kecil. Arbela masih setia menutup matanya sampai beberapa menit terdengar lenguhan dari bibir mungilnya membuat Elang candu. Arbela mulai membuka matanya, pemandangan pertama yang dia lihat sangat menyejukkan matanya. Dia tersenyum

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN