Setelah kepergiannya dari hotel, Yunna tidak bisa berhenti memikirkan kata-kata Sheren dan Pasha. Harga dirinya terluka. Bagaimana mungkin ia, Yunna, wanita yang selama ini selalu mendapatkan apa yang diinginkannya, harus menerima kekalahan dari seorang gadis muda seperti Yaya? Tidak! Ia tidak akan menyerah begitu saja. Jika Pasha benar-benar ingin meninggalkannya, maka ia akan memastikan pria itu tidak akan bisa hidup bahagia dengan wanita lain. Di tengah kekesalannya, sebuah nama melintas di pikirannya. Elang. Elang adalah teman dekat Pasha saat kuliah. Mereka dulu seperti saudara, meskipun hubungan mereka sempat merenggang setelah Pasha sibuk dengan bisnis keluarganya. Yang menarik, Yunna ingat bahwa Elang dulu menyimpan perasaan terhadapnya, meskipun pria itu tidak pernah mengataka