Anton heran karena Vanesha tak ada kabar sejak beberapa hari lalu, wanita itu seolah menghilang ditelan bumi dan itu tak urung membuatnya khawatir. Dia ingat kejadian di pelabuhan itu, lalu ada berita tentang penembakan di lain tempat dan itu bertepatan dengan menghilangnya Vanesha. “Astaga! Ke mana dia?” desahnya dengan raut wajah cemas. Anton tahu Vanesha tengah menyelidiki kasus yang pelik dan berbahaya, takutnya para mafia yang merasa terganggu dengan kemunculannya di pelabuhan tempo hari ditambah dia bersikeras menaikkan kejadian itu menjadi headline, pasti membuat para penjahat itu kalang kabut dan menculik Vanesha. “Tidak mungkin! Vanesha itu wanita tangguh, aku yakin dia dibekali kemampuan bela diri yang cukup untuk mengambil pekerjaan seperti ini!” ucapnya meyakinkan diri. “Ta