Hidup dalam pelarian sangat melelahkan, padahal aku bukan penjahat tapi aku selalu merasa seperti aku telah melakukan kejahatan besar dan sedang dikejar-kejar untuk di hukum. Setiap hari selalu merasa resah dan gelisah. Terutama karena setiap detika aku seperti selalu di hantui oleh Alden yang mungkin saja bisa terluka. Satu hal yang paling aku syukuri di dunia ini adalah karena dalam melewati semua ini aku memiliki Alden di sampingku. Tidak harus melakukan apapun, karena kehadirannya saja sudah sangat berarti untukku. “Nyonya, Tuan muda memerintahkan agar nyonya tidak kemanapun sebelum Tuan pulang.” Salah satu penjaga yang dikirim Alden untukku memperingatkan. Padahal aku hanya ingin pergi ke halaman belakang saja. Tapi karena ini keputusan yang Alden buat dan kekasihku itu pasti memil