"Astaga!! Apa terjadi gempa di sini??" Pertanyaan pertama yang Aaron ucapkan. Ketika memasuki ruangan kerja Rainer dan mendapati ruangan tersebut sudah hancur lebur, bak diterjang angin topan.
Rainer bergeming. Ia tak mengatakan hal apapun dan hanya duduk di atas sofa sambil memijat dahinya. Sementara Aaron terus berjalan mendekati Rainer dan menepuk bahunya.
"Hei, ada apa sebenarnya??" tanya Aaron penasaran. Apalagi setelah melihat ruangan kerja Rainer, yang nampak berantakan.
"Aku bertengkar dengan Ayahku!" ungkap Rainer dengan mata terpejam dan jari jemari tangan kanannya, yang tengah memijat dahinya sendiri.
Aaron terlihat semakin merasa penasaran, ia bergegas menjatuhkan tubuhnya di samping Rainer dan sudah sangat siap serta bersemangat untuk mendengarkan ceritanya.
"Oh ya? Apa k
