BAB 66| Pengakuan Jihan

1644 Kata

*** Michael melepaskan bibir Jihan dengan lembut, lalu beralih menyusuri leher jenjang wanita itu dengan kecupan-kecupan basah yang membangkitkan gairah. Sesekali, ia menjulurkan lidahnya, menjilat kulit mulus Jihan yang harum, seolah mencicipi keindahan yang ada di hadapannya. Jihan menengadah ke langit-langit, menutup kedua matanya sambil menggigit bibir, berusaha menahan desahan yang hampir meluncur dari tenggorokannya. Tubuhnya merinding, dadanya berdebar kencang, merasakan sensasi luar biasa dari sentuhan lelaki itu. Tak dapat dipungkiri, ia begitu menikmati setiap sentuhan yang diberikan oleh Michael. Walaupun ia tahu mungkin orang-orang akan menganggapnya murahań karena ia begitu mudah terbuai, namun apa yang bisa Jihan lakukan? Tubuhnya merespons dengan begitu cepat, seolah tak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN