***
Jihan menerima kimono yang disodorkan oleh Michael dengan lembut, merasakan tekstur kain yang sejuk di kulitnya yang polos. Dengan sedikit gemetar, ia berdiri dan mengikat tali kimono tersebut dengan erat, memastikan agar penampilannya rapi.
Di dekatnya, Michael berdiri dengan penuh perhatian, matanya tak lepas dari Jihan. Di tangan lelaki itu, ia memegang bikini milik Jihan yang baru saja ia pungut dari lantai. Mereka masih berada di area lounge yacht, tempat di mana mereka baru saja menyelami momen percintaan panas yang penuh gairah.
"Sudah?" tanya Michael.
Jihan memiringkan wajahnya, menatap lelaki itu dengan mata yang sedikit lelah. Ia mengangguk pelan, "Ya, sudah," jawabnya dengan suara parau, mencerminkan kelelahan yang menyelimuti dirinya.
"Ayo, kita masuk," ajak Michael
