“Capek?" Lio menoleh ke samping, menatap lembut gadis yang empat hari lalu telah resmi menjadi istrinya.
Keduanya tengah berjalan-jalan di pinggir pantai, menikmati embusan angin sore dan cantiknya nuansa jingga di langit. Bisa berjalan berdampingan dengan saling menggenggam tangan merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri bagi sepasang pengantin baru ini. Tidak ada hal yang lebih mereka dambakan selain menikmati waktu bersama tanpa terpisahkan.
Mia mengangguk kecil. "Lumayan."
"Mau istirahat dulu?"
"Boleh."
Lio mengedarkan pandang dengan cepat lalu menunjuk salah satu warung di pinggir pantai yang menyediakan tempat-tempat duduk menghadap laut. "Kita duduk di sana aja ya. Sekalian beli minum. Haus, kan?"
"Hm." Mia mengangguk setuju.
Lio tidak jadi melanjutkan langkah mereka. Ia mala
