Cemburu?

1013 Kata

"Layani aku di kamar sekarang," pinta Brilliant akhirnya sambil menatap bola mata Arumi. Mata Arumi membulat sempurna. Brilian langsung menggandeng Arumi dan membawa Arumi keluar dari dapur. Arumi pun langsung mengikuti Brilliant. Sesampainya di depan kamar Brilliant. Brilliant masuk, lalu Arumi mengikutinya di belakang. Setelah keduanya masuk kamar. Brilliant dengan nada serius berkata, "Arumi, aku harus mengingatkan. Kita belum menikah, jadi jangan bertingkah layaknya seorang istri. Aku tidak akan dapat menganggapmu seperti itu, karena itu tidak adil untukmu maupun untukku." Arumi terdiam, merasa bersalah karena sudah terbawa suasana. Dia tahu dia harus menghormati batas antara mereka, tapi kadang-kadang dia melupakan dirinya sendiri. "Maafkan aku, Brilliant. Aku tidak bermaksud u

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN