Panas!

2173 Kata

"Kamu makan sama siapa?" tanya Dani sekali lagi. Sani yang tentu tahu siapa yang menghampiri mereka saat ini, merasa terkejut tentu saja. Ia menendang kecil kaki Raila di bawah meja. Matanya memberi isyarat agar Raila mau menjawab pertanyaan Dani. Kalau melihat fenomena seperti ini, sepertinya cerita Raila yang bilang bahwa dirinya pernah menikah dengan Dani tidak bohong. Buktinya anak konglomerat itu nampak sangat mengenal Raila. Dan sebagai sesama pria, Sani bisa melihat ada kilat cemburu di mata Dani. "Oh, aku? Sedang makan sama Sani. Ya kan, San?" jawab Raila tak peduli. Ia harus bisa mengendalikan dirinya. "Sani? Oh, jadi namanya Sani. Kau siapanya Raila?" tanya Dani yang kini beralih menatap Sani. Sani tersenyum sambil tersenyum. "Saya Sani, Pak. Senang bertemu dengan Anda." Sa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN