"Kita pernah berhubungan?" Davian langsung menebak sebelum Senja menyelesaikan ucapannya, pria itu terlihat sekali sangat tidak sabar dengan jawaban yang keluar dari bibir istrinya. Senja terdiam sesaat sebelum tersenyum tipis seraya menggelengkan kepalanya pelan. Ia ingat ucapan Mama mertuanya tentang Davian yang tidak boleh dipaksa mengingat masa lalunya agar kondisinya cepat pulih. "Hubungan kita tidak lebih dari dua orang yang saling mengenal. Ya, seperti itu hubungan kita, waktu pertama kali melihatmu, aku merasa ... menemukan duniaku, Dav," ujar Senja dengan lembut menyentuh tangan Davian yang masih menggenggamnya. Davian tersenyum tipis, Senja ini kata-katanya sangat lembut sekali membuat Davian tak berdaya rasanya. Ia mengulurkan tangannya lalu membernarkan sulur rambut Senja.