Ibra tertawa terbahak-bahak mendengar ucapan Rima kepada Tania lewat cctv yang bersembunyi didapur mewahnya, istrinya itu sangat menggemaskan dan ia penasaran bagaimana jika ia segera menidurinya sekarang juga apa istrinya itu akan bersikap seperti kucing malu-malu. Astaga pikiran itu membuatnya kesulitan untuk mengendalikannya dirinya akhir-akhir ini. Bili menggelengkan kepalanya melihat tingkah Ibra yang sedang bekerja sambil melihat cctv istrinya yang sedang berada di Rumah. "Semakin hari dia semakin menarik," ucap Ibra membuka suaranya. "Saya hanya mengingatkan Tuan dengan keinginan Kakek Tuan, tentang aturan yang harus segera membawa Nyonya menemui Kakek anda!" Ucap Bili mengingatkan Ibra. Ibra terlihat sedang berpikir keras dan ia harus mengkondisikan Rima agar tidak berbicara s