Mengunjungi Camer

1197 Kata

Garis benang yang ditarik sudah cukup jelas. Ibu atau adik tirinya sudah menjualnya. Kenyataan ini memukul dadanya cukup kuat. Sungguh, Sea tidak pernah menyangka mereka begitu kejam sampai diam-diam menjualnya. Memang apa kesalahannya. Apa yang sudah diperbuat sampai mereka berbuat seperti itu? Sea tahu keluarganya tidak kekurangan uang, penghasilan ayahnya sebagai kepala pabrik garmen terbilang cukup untuk memenuhi kebutuhan satu rumah. Ayahnya juga tidak berhutang pada siapapun. Jadi untuk apa? “Aku tidak tahu, aku bersumpah! Wanita itu hanya menjual putrinya saja, tidak menyebutkan alasannya!” Itu suara Siana, mucikari muda yang membeli Sea pada Pamela seharga seratus juta, sebelum akhirnya dia menjualnya lagi pada Madam Gee yang sekarang masih dalam pencarian. Kaizen awalnya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN