Seminggu setelah menikah. Mereka pindah ke rumah milik Adam sendiri. Adam memarkir mobil Adis di depan teras rumahnya. Adam ke luar dari mobil, lalu membukakan pintu mobil untuk istrinya. Adis ke luar dari mobil, ditatap sekeliling halaman rumah. Tidak terlalu besar, namun terasa nyaman, karena banyak pepohonan di samping pagar. "Kita akan tinggal di sini." Adis diam saja, diikuti langkah Adam masuk ke dalam rumah, setelah seorang wanita tua membukakan pintu untuk mereka. "Ini Bik Dayah. Beliau asisten rumah tangga." "Selamat datang, Mbak Adis. Saya Dayah. Kalau ada sesuatu yang diinginkan, atau butuh bantuan, jangan sungkan untuk mengatakan pada saya." "Saya Adis, terima kasih, Bik." Adis tersenyum, dan menganggukan kepala. Adam menggandeng lengan Adis untuk menaiki anak tangga.